Advertisement:
Melek dalam kondisi kritis. Setelah beberapa jam, Melek akhirnya siuman. Dia dipindahkan ke kamar rawat inap. Sedangkan ayah tiri Elif yang mengetahui bahwa Melek dibawa kerumah sakit bersama Elif, segera mendatangi rumah sakit tempat Melek dirawat. Dia bersama dua orang laki-laki yang akan membawa Elif untuk dijual. Ayse yang melihat dari jendela kamar Melek, semakin cemas, apa yang akan terjadi jika ayah tiri Elif menemukan mereka.
Melek memohon kepada Ayse untuk membawa Elif pergi bersama Ayse ke tempat Ayse bekerja, yaitu rumah tuan Kenan, ayah biologis Elif. Ayse terkejut mendengar perkataan Melek, bagaimana mungkin Melek menyembunyikan rahasia sebesar itu, bahwa Elif adalah anak dari tuan Kenan. Melek meminta Ayse untuk menyimpan rahasia tersebut dan berjanji akan menceritakan semuanya pada Ayse nanti setelah Elif aman dari kejaran ayah tirinya. Ayse setuju dan segera membawa Elif pergi, Elif menangis karena tidak ingin berpisah dengan ibunya, sedangkan ayah tirinya mencari Elif disetiap kamar rumah sakit. Untunglah Ayse secepatnya bersembunyi, dan tidak bertemu dengan mereka. Laki-laki tersebut mulai marah pada ayah tiri Elif, mereka mulai emosi karena tidak menemukan keberadaan Elif dan mengancam akan membunuhnya jika tidak menemukan Elif. Ayse berhasil kabur dari kejaran mereka dan menaiki taksi menuju rumah tuan Kenan. Elif menangis dan bingung kenapa harus pergi meninggalkan ibunya, Ayse berusaha membujuk Elif agar tidak menangis.
Sesampainya dirumah tuan Kenan, Ayse membawa Elif masuk secara diam-diam, Ayse bingung bagaimana memberitahu tuan Kenan bahwa Elif adalah anak kandungnya. Akhirnya Ayse hanya membawa Elif ke kamarnya. Sedangkan ditempat lain ayah tiri Elif, Faisal dibawa menemui pimpinan tempat dia berhutang. Mereka menagih janji untuk menjual anaknya, Faisal meminta waktu sehari lagi untuk mencari Elif dan membawanya kepada laki-laki tersebut. Keesokan harinya, Faisal datang kerumah sakit menemui Melek, dia berteriak menanyakan keberadaan Elif. Penjaga keamanan datang dan membawa Faisal keluar karena mengganggu kenyamanan pasien dirumah sakit. Melek terbaring dan ditemani oleh anak peremuan Faisal yang baik kepada Melek. Faisal tak habis akal, dia menanyakan kepada seluruh supir taksi yang ada didepan rumah sakit, supir taksi yang membawa Ayse dan Elif melihat Faisal yang marah-marah dari kejauhan, akhirnya dia bersembunyi dan lari agar tidak ditemukan oleh Faisal. Di tempat lain, Elif yang tinggal secara diam-diam, melihat seekor domba di perkarangan, dia segera keluar kamar menuju perkarangan. Ayse kebingungan mencari Elif. Sedangkan Faisal menemukan sopir taksi tersebut dan mengancamnya agar membawa Faisal ke tempat kemana dia mengantar Ayse.
Tuan Kenan memiliki istri dan seorang anak perempuan yang sangat manja. Mereka tinggal bersama ibu Kenan, dan kedua saudara nya. Istri Kenan sangat sombong dan selalu bersikap tidak baik kepada seluruh pembantunya, termasuk Ayse. Ayse menemui tuan Kenan, dia ingin mengatakan yang sebenarnya tentang Melek dan Elif, tetapi tiba-tiba ibu Kenan datang dan Ayse mengurungkan niatnya untuk berbicara dengan tuan Kenan. Mereka sedang mempersiapkan pesta ulang tahun anak tuan Kenan. Istri tuan Kenan dan pembantu setianya mencurigai sikap Ayse yang aneh, Ayse terlihat menyembunyikan sesuatu. Seluruh keluaraga Kenan berkumpul merayakan ulang tahun anak dari Kenan, Elif keluar dari kamar dan menuju kerumah Tuan Kenan. Semua terkejut melihat keberadaan Elif dirumah tersebut.